Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Tips memilih Dokter kandungan Untuk Menangani Kehamilan Tetap Sehat

Tips memilih Dokter kandungan


Sudah dari sejak lama saya menemukan dokter yang bagus bagi saya.  Bagi saya dokter merupakan team support terutama dalam menangani kehamilan masalah kesehatan dan sakit penyakit yang kita alami. Tanpa kehadiran seorang dokter dalam mengobati dan memeriksakan kondisi kesehatan dan penyakit seseorang maka bisa dipastikan akan banyak nyawa melayang sebelum waktunya. Kali ini blog risdanababan berkesempatan mengulas Tips memilih dokter kandungan untuk menangani kesehatan pembaca sekalian.

Sebenarnya tidak seharusnya ada masalah yang perlu hadapi seseorang dengan pemilihan dokter, karena begitu banyak dokter spesialis yang bisa ditemukan baik yang direkomendasikan maupun yang tidak direkomendasikan di kota kita untuk penangangan kondisi kesehatan kita. Hanya saja pasien sering mengalami masalah karena berbagai hal, misalnya faktor ekonomi, faktor lokasi( sesuai pengalaman memilih dokter yang dekat rumah saja). Karena dalam kodisi hamil, terkadang sungkan menemui dokter yang agak jauh dari rumah, inginnya yang dekat-dekat saja, kita berpikir lebih aman. Tetapi apa hasilnya, apakah akan aman-aman saja sama seperti yang kita pikirkan sebelumnya? Baca terus sampai tuntas ya...


Kesehatan adalah aset yang sangat berharga dan paling diperhatikan sepanjang kehidupan manusia. Manusia tidak boleh meremahkan kesehatan walau dengan alasan apapun karena merupakan harta yang sangat berharga. Kesalahan -kesalahan kecil yang sering dilakukan meski tanpa sengaja adakalanya bisa membahayakan hidup pasien itu sendiri dan hidup orang lain. 


Untuk menangani kesehatan dan menyembuhkan berbagai penyakit yang sedang diderita, seseorang bisa mempercayakan penanganannya kepada dokter. Hal pertama yang orang umumnya lakukan saat dia atau orang lain sedang bermasalah, dia akan mengkosultasikan pengalamannya kepada seorang dokter. Banyak yang percaya bahwa dokterlah diantaranya yang bisa menyelesaikan masalah penyakit yang sedang diderita.


Tentu kita juga tahu bahwa sebagian besar obat yang di perdagangkan harus mengikuti resep dari dokter. Dokter disini berperan besar dalam menyembuhkan penyakit dan menjaga kondisi kesehatan tubuh. 


Karena begitu besar peranan dokter terhadap kesehatan pasien dari sakit penyakit, maka penting sekali pasien mengenal dokternya sebelum pasien yakin bahwa dokter yang akan menangani benar benar bagus. Sebelum pasien memilih dokter-dokter yang sedang berpraktek, cari tahu dahulu keberhasilan dokter tersebut. Meskipun embel-embel  didepan dan dibelakang nama sama namun dalam prakteknya pasien sering menemukan  pengalaman berbeda dengan dokter yang menanganinya.


Beberapa tips dari saya saat memilih dokter untuk menangani kondisi kesehatan akan segera meluncur. Jangan pernah menganggap penangangan dokter yang pasien alami semuanya sama dan benar. Karena terbukti ada dokter yang menganggap sepele terhadap beberapa kasus yang dialami pasien dan akibatnya sangat fatal bahkan bisa sampai menimbulkan kematian dan keguguran. 

Tips memilih dokter untuk kandungan sehat

Tips memilih dokter untuk menangani pasien 

1. Dokter yang peduli pada kehidupan pasien. 

Dokter pada dasarnya menjadi sahabat orang sakit. Pasien yang mendatangi dokter tidak segan menyampaikan perasaannya, keluhannya kepada dokternya. Hanya latar belakang kondisi seorang, dokter akan menjadi sahabat yang baik bagi pasien. Itu yang seharusnya terjadi tetapi pada kenyataannya tidak semua dokter menjadi teman pasien saat mereka membawa keluhan dan penderitaannya ke meja dokter. Hal itu bisa menimbulkan kekecewaan baru bagi pasien saat pasien tidak mendapatkan apa yang diharapkan. Pasien yang berharap dokter dapat menyelesaikan keluhannya tetapi sebaliknya malah menjadi masalah baru dalam dirinya.


2. Dokter responsip.

Sebagai seorang tenaga medis tahu betul bagaimana cara memperlakukan seorang pasien sesuai dengan masalah yang dihadapinya. Jika ada seorang pasien yang datang berobat, dokter akan melakukan tindakan pengecekan dan setelah itu tentu akan mengetahui kondisi pasien. Jika pasien dalam diagnosanya dirasa cukup hanya berobat jalan saja cukup dikasih resep, dalam tindakan ini bahwa dalam pengobatan rawat jalan pasien bisa segera pulih dalam waktu yang tidak terlalu lama. Tetapi apabila pasien harus menjalani proses lanjutan seperti rawat inap karena tidak memungkinkan rawat jalan,  dokter sebaiknya menyarankan dan melakukan itu.


Bagaimana jika didalam ruang praktek dokter tidak tersedia ruang rawat inap yang memadai dan peralatan lain yang lebih intensif? Disini Dokter harus antisipatif terhadap kemungkinan kondisi pasien apabila tidak dirawat secara intensif. Responship yang ditunjukkan seorang dokter dapat membantu pasien dari kondisi buruk yang mungkin terjadi dengan merujuk pasien kerumah sakit yang bisa menjamin perawatan dan pengobatan yang lebih baik. Dokter yang baik tidak membiarkan ibu dan anak dalam kandungan menjerit minta tolong diselamatkan dan akhirnya tidak tertolong karena sepele dengan kondisi yang dialami keduanya. 


3. Dokter ramah tamah

Dokter yang selalu ramah pada pasien tentu dicari oleh pasien karena akan menyenangkan, apalagi jika dokternya pria tampan atau wanita cantik. Siapa sih yang tidak mau bertemu dengan dokter yang cantik dan tampan? Keramah-tamahan seorang dokter sangat membantu dokter itu sendiri juga pasien yang datang kepadanya. Bukan hanya dokter saja,  orang yang ramah tamah terhadap setiap orang akan mendatangkan keuntungan bagi dirinya sendiri. Sikap keramahan yang dimiliki seorang dokter akan membuat pasien merasa terbantu, merasa diperdulikan, merasa open terhadap dirinya.

Seorang dokter kandungan yang menangangi saya begitu ramah, bukan hanya kepada rekan kerjanya ia dekat, sama pasien juga begitu. Wajar saja kalau setiap saat selalu dibanjiri ibu-ibu muda dan dewasa.  Tempat prakteknya tak pernah sepi, tentu berkatnya juga tak pernah berkurang, iya kan pak dokter? Beliau adalah dokter Agustinus setia Budi Spog (maaf ya dok, saya mantion nama dokter dimari). Saya rasa semua pasien yang datang padanya tidak akan ragu mengatakan keluhannya dan tidak sulit membangun komunikasi dengannya. 


4. Dokter yang memiliki estetika yang baik.

Terkadang pasien sembuh bukan semata hanya karena obat yang diresepkan dan pengobatan yang dilakukan seorang  tenaga medis. Kata-kata yang keluar dari mulut seorang dokter bisa menjadi obat tambahan alami karena bisa sugesti bagi kesembuhan pasiennya. Cara bicara dokter dalam penyampaian informasi tentang kondisi seseorang sangat berpengaruh kepada kondisi kesehatan pasien.  Oleh karena itu estetika dalam berbicara harus dimiliki seorang dokter.

Barangkali kondisi kesehatan pasien atau kondisi kandungan dari hasil usg tidaklah menunjukkan hasil yang baik sehingga harus dipertahankan, tetapi saat pasien diberitahu saat itu juga bisa jadi pasien tidak siap menerima kabar buruk itu.  Karena kalau pasien diberitahu pada saat yang tidak pas bisa saja mengguncang pribadi pasien. Sebelum diberitahu biasanya dokter memberi seperti sebuah gambaran atau mungkin dalam bahasa saya seperti  kalimat pendahuluan yang kemudian dari itu pasien pelan pelan mencerna dan memahami maksud dan tujuan dari perkataan dokter tersebut. Saya pikir ini bisa membangun kekuatan dan kesiapan pasien menerima kenyataan baik maupun pahit.


5. Dokter yang humanis.

Di sebuah artikel lain di blog ini salah pilih dokter berujung fatal menjadi artikel berupa curhatan saya. Disana saya menyebutkan bahwa "dokter itu menginginkan kematian bayi saya". Kejadian itu sebuah mimpi buruk dalam hidup saya. Tapi itu fakta yang saya alami yang akhirnya saya menerbitkan beberapa judul artikel dengan nice yang sama supaya kejadian yang saya alami tidak menimpa banyak ibu ibu di negeri ini. Kan kasihan mereka yang dengan susah payah memperjuangkan bayi mereka harus berakhir dengan penderitaan dan kecewa.

Dari pengalaman itu akhirnya saya memutuskan untuk tidak akan balik lagi padanya dan memilih kembali kedokter lama saya. Tindakan yang dilakukan kedua dokter terhadap saya sangat berbeda sekali, dokter lama saya baik dalam hal penangangan dan pengobatan sungguh sangat berbeda. Contonya dalam kasus flek: begitu ada pasien yang datang dengan keluhan flek dia langsung suruh rawat inap, bedrest, tidak boleh kemana-mana. Apa apa harus di kasur sampai flek berhenti dan semua normal dari hasil usg.  Dokternya begitu gesit saat tau kondisi pasien tidak normal maupun gawat. Baginya bayi yang belum lahir adalah sangat mahal harganya. Berbeda dengan dokter kandungan yang tidak humanis,  seminggu flek tidak ada tindakan, tidak ada anjuran bedrest maupun rawat inap padahal tau kondisi pasien sudah 1 minggu mengalami masalah.


6. Dokter inspiring (sumber inspirasi)

Saat kembali kedokter kandungan saya, kondisi bayi saya sudah tidak tertolong tetapi dokter tidak melemahkan saya, dia bilang: berdoa saja biar bayinya selamat, dia melanjutkan: perawat saya 7 tahun baru punya anak, sekali keguguran tiga bulan kemudian hamil. "Tak kasih obat ya, nanti tiga hari lagi kita cek.


Beberapa tahun sebelumnya dokter tersebut pernah menangani saya saat promil. Tapi karena belum Tuhan kehendaki punya momongan pada tahun itu program itu belum berhasil, setelah dua tahun kemudian baru hamil. Meskipun pada tahun itu belum dapat hamil, bukan berarti dokter itu tidak bagus, setidaknya dokter tersebut sudah membuka jalan dan memberi kepastian pada diri saya bahwa saya dan rahim saya dalam kondisi sehat. Terbukti saya bisa hamil di tahun ketiga setelah menjalani beberapa proses promil. Saya beberapa kali mendapat tindakan darinya: saya juga pernah ditiup dan mengecek kondisi kesehatan rahim. Selama saya berobat dan berkonsultasi padanya saya belum pernah merasa ada keluhan baginya.  Dia bukan hanya dokter yang tugasnya mengobati saja, sebelum dia melakukan tindakan dia terlebih dahulu menginpirasi pasien untuk menghilangkan rasa ketakutan dan keragu-raguan dalam diri pasien dan dari tindakannya itu, dia bangun optimisme yang kuat seolah dia menyampaikan bahwa apa yang akan dilakukan itu tidak menghancurkan harapan pasien yang datang padanya. Dokter itu suka memberi contoh dengan orang yang masalahnya sama persis dengan yang kita alami serta memberitahu keberhasilannya



7. Dokter yang memiliki rekam jejak yang teruji.


Rekam jejak dokter sangat berpengaruh terhadap kondisi kesehatan pasien,  begitu pasien datang pada sebuah rumah sakit /dokter, itu sepertinya pasien sedang mempercayakan hidup dan mati pada dokter tersebut. Biasanya sebelum berobat, pasien meminta rujukan dokter yang bagus terlebih dahulu baik dari teman,  tetangga, keluarga, rekan kerja atau siapa saja yang dianggap bisa memberi rujukan dokter terbaik. Pengalaman sahabat, rekan, keluarga saat berobat, kontrol kesehatan dapat membantu sesama yang lain untuk terhindar dari dokter yang tidak memiliki rekam jejak yang baik yang bisa membahayakan pasien.

Beberapa teman pernah mengalami hal buruk tentang kehamilan mereka. Pada saat itu teman saya memberitahu bahwa memilih dokter tersebut dengan alasan dekat dengan rumah tinggal mereka lalu mempercayakan kehamilan mereka kepada salah satu dokter disana yang berpraktek disalah satu klinik. Entahlah, saya tudak tahu apa tindakan dokter kandungan kepada korban tersebut. Tetapi akibat dari penanganan dokter teersebut teman saya mengalami keguguran. Dari pengalaman tersebut, maka ketika saya hamil, mereka menyarankan jangan pernah pergi kedokter yang pernah menangani mereka tersebut ( sambil menyebut nama dokternya), karena mereka tidak ingin kejadian itu terjadi pada saya. Dan dari kejadian itu dapat disimpulkan bahwa dokter itu tidak memiliki rekam jejak yang baik terhagap penanganan pasien

Kalian pernah dapat pertanyaan Begini? "kamu berobat dimana?  Dokter siapa?
Atau: jangan kedokter si A,  si B berobat kedia akhirnya keguguran. Atau: Kedokter Z saja,  itu dokternya bagus, ramah... Bla... Bla...


Sebaiknya kita bisa ikuti saran dari teman, keluarga, rekan kerja atau siapa saja yang sudah memperingatkan kita apabila kita ingin berobat karena apabila kita salah memilih dokter kita sendiri yang menjadi korban. Rekam jejak seorang dokter perlu dipertimbangkan sebelum meluncur ketempat dokter berpraktek karena kalau salah pilih bisa-bisa nyawa taruhannya.


8. Memiliki integritas dan kredibilitas

Sebuah situs yang pernah saya baca ( maaf lupa alamatnya, ntar klo ketemu akan saya tulis namanya)  menyebutkan arti integritas dan kredibiltas.  Situs tersebut menuliskanSebenarnya kedua istilah ini memiliki kesamaan yaitu bahwa keduanya menjadi sumber terbentuknya “trust” (kepercayaan) bagi pemimpin. Bedanya kalau kredibilitas lebih menyangkut “head” (otak) yaitu kemampuan olah pikir yang mencakup antara lain intelegensia, keterampilan, kompetensi (hard skill). Sedangkan integritas lebih menyangkut “heart” (hati) yaitu kemampuan olah nurani yang mencakup antara lain kejujuran, ketulusan, komitmen dan sebagainya. Kredibilitas terbangun melalui dua unsur yang sangat penting yaitu kapabilitas (kompetensi) dan pengalaman.


Bukti terbaik dari keberhasilan dokter adalah ketika pasien menaruh kepercayaan terhadapnya. Jadi,  dokter yang punya integritas dan kredibilitas adalah dokter yang bisa menjawab apa yang pasien harapkan bagi kesehatan mereka, dan dokter yang memiliki integitas dan kredibilitas selalu mampu bersaing meski banyak pesaing. Tak heran dokter yang memiliki keduanya selalu banyak pengunjung meski tidak dipasangi baliho, spanduk atau iklan karena akan selalu menjadi rujukan pasien lain.


Bagi pasien adalah hasil yang diberikan  dokter saat mereka berobat. Bila hasilnya memuaskan sehingga pasien bisa membuktikan dirinya puas dan sembuh dari masalah penyakit yang dihadapinya maka dokter menjadi rujukan pasien diwaktu selanjutnya. 


9. Dokter yang tidak cinta uang.

Apabila dasarnya karena kemanusiaan, uang bukan segalanya bagi seorang dokter tetapi lebih kepada integritas dan kredibilitas.  Tidak semua pasien memiliki banyak uang untuk biaya berobat. Itu sebabnya banyak pasien yang memilih berobat dan kontrol dipuskesmas dan klinik- klinik yang biayanya jauh lebih murah.Tetapi beruntung sekarang  pemerintah menfasilitasi rakyat dengan jaminan kesehatan sehingga masyarakat pada umumnya bisa menggunakan fasilitas itu ketika sakit datang menghampiri mereka. Masyarakat bisa menggunakan kartu kesehatan tersebut untuk berobat ke rumah sakit.


Kendati begitu pasien yang datang dengan membawa kartu kesehatan meski dengan kelas III, rumah sakit harus tetap memperlakukan pasien layaknya pasien yang datang membawa uang cash. Bukan kita beranggapan bahwa dokter tidak butuh uang,  karena sebagai tenaga medis mereka harus mendapatkan uang dari hasil kerja mereka harus dihargai untuk itu, tetapi yang dimaksudkan disini adalah bahwa sebagai dokter, selain mencari uang, mereka juga memastikan profesional pelayanan dalam menangani pasien demi alasan kemanusiaan.


Sejauh yang saya ketahui, memang saya belum pernah bertemu dokter yang demikian meskipun ada orang-orang yang mengatakan bahwa dokter yang demikian masih ada. Dan pembacapun berharap tidak bertemu dengan dokter yang memasang tarif terlalu mahal dari dokter yang lain. sekian ulasan saya kali ini, semoga bermanfaat.

Post a Comment for "Tips memilih Dokter kandungan Untuk Menangani Kehamilan Tetap Sehat"