Tips Mudah Bangun Rasa Percaya Diri

Kapan kamu mulai merasakan percaya diri? Pertanyaan ini penting sekali untuk mengingatkan kamu betapa pentingnya membangun rasa percaya diri. itu adalah langkah awal bagi kamu yang ingin mengalami kemajuan. Dimana pun dan bidang apapun, percaya diri adalah kekuatan juga penentu reaksi kamu dalam melakukan sesuatu.

Kurangnya percaya diri dapat membatasi seseorang bertindak dan memberikan reaksi padahal itu sebuah peluang.

Ada yang bilang:

- Percaya diri aku muncul ketika orang lain memuji aku cantik - ganteng..

- Percaya diri aku muncul ketika orang bilang aku cerdas dan cekatan.

- Percaya diri aku muncul ketika orang mulai megucilkan aku karena aku tidak bisa seperti mereka, aku mulai semangat untuk membuktikan bahwa diriku bukan seperti penilaian kebanyakan orang.

- Percaya diri aku muncul ketika orang menghina aku karena aku miskin dan demi melindungi dan mengangkat harkat dan martabat, aku buktikan bahwa aku pasti berhasil..

- Percaya diri aku muncul ketika orang bilang padaku aku tidak bisa apa-apa sekalian saja aku buktikan bahwa aku bisa.

- Percaya diri aku muncul ketika seseorang memuji bahwa tulisan aku menarik dan bagus (gue_red) sekalian saja aku promosikan! Karena terbukti aku pernah dipinang jadi writernya untuk pembuatan buku.

- Percaya diri aku muncul ketika orang menghina dan merendahkan aku sebagai seorang bawahan.

- Percaya diri aku muncul ketika aku berhasil meraih gelar sarjanaku, Ir ku, PhD ku, doktor ku deelel.

- Percaya diri aku muncul ketika aku dipromosi jabatan bergengsi dan karir yang bagus.

- Percaya diri aku muncul ketika aku berhasil membangun Bisnisku.

- Dan lain sebagainya.

Dengan mengingat-ingat kapan percaya diri kamu muncul sangat berkaitan erat dengan cara membangun rasa percaya diri kamu. Oleh karena itu saya membahasnya diawal pada waktu mana kamu merasakan kamu muncul percaya diri. Inilah Cara Mudah membangun rasa percaya diri baik yang belum pernah ada ataupun karena kehilangannya.

1. Ingatlah pujian orang kepadamu atas apa yang pernah kamu lakukan lalu bergeraklah dari pujian itu: bahwa kamu memang bisa, layak untuk itu.

Pujian yang diberikan orang lain pada kamu dapat melahirkan rasa percaya diri kamu seketika. Tapi ingat, tidak semua pujian itu baik. Bedakan pujian yang memang kamu anggap pujian atau sebaliknya ucapan yang berlebihan / lebay.

Setelah anda membaca poin ini, mungkin kamu perlu waktu sedikit untuk mengingat pujian yang orang lain pernah ucapkan. Maka, tersenyumlah dengan pujian itu.

2. Belajarlah melihat potensi kamu dan kembangkan itu untuk mewujudkan pencapaian.

Jangan kamu tidak tahu apa potensi yang kamu miliki. Setiap orang diperlengkapi potensi untuk bertahan hidup. Cari waktu mempelajari seluk-beluk hidup kamu, bisa lewat hobi, kefasihan bidang tertentu, karakter dll... Galilah itu dan terus konsisten didalamnya maka suatu saat kamu akan sadar akan kapasitas kamu. Itulah yang membangun rasa percaya diri kamu.

3. Hindari dan menjauhlah dari orang-orang yang pesimis.

Apakah kamu sudah tahu kebiasaan temanmu? Kalau iya, saatnya kamu bisa tegas pada pendirian kamu, termasuk menentukan sikap kepada teman-teman kamu tersebut. Ada kebiasaan teman yang membangun percaya diri kamu ada juga malah menjatuhkan. Saatnya memilih dan memilah mana yang layak dijadikan teman mana yang bukan. Semua berbicara tentang kemajuan kamu.

Memilih teman yang tepat dapat memperbaiki rasa percaya diri kamu. Setidaknya carilah teman yang kebiasaan, karakter, integritas dan attitudenya sama dengan kamu atau lebih tinggi dari kamu.

Kebiasaan, karakter, integritas dan attitude ini mencakup hal-hal keseharian kamu. Seperti cara berpakaian, cara berbicara, cara menanggapi obrolan teman, cara bertata Krama.

4. Berikan julukan pada diri kamu "Orang sukses"

Julukan yang kamu berikan pada diri kamu sendiri dapat mempengaruhi rasa percaya diri kamu. Buatlah julukan yang relevan untuk kamu, misalnya : orang sukses, orang pintar, orang cerdas, orang berkarakter.

Tapi jangan lupa, julukan itu juga harus mendasar. Kamu berikan julukan pada diri kamu "orang sukses" tapi disisi berbeda kamu "bermalas-malasan" jadinya tidak sinkron. Ujungnya bisa jadi hujatan bagi teman. Bukan rasa percaya diri yang muncul, malahan jadi down dan minder.

5. Pahamilah bahwa kamu dikasihi bukan dikasihani.

Rasa percaya diri kamu datang apabila kamu merasa dikasihi. Rasa dikasihi biasanya didapat dari orang yang dikasihi dan mengasihi kita. Contohnya: dikasihi orang tua, saudara, pacar, sahabat, atau pasangan. Bisa juga karena kamu merasa dikasihi Tuhan.

Kamu akan merasakan rasa percaya diri kalau kamu memiliki kesempatan dikasihi bukan dikasihani. Dikasihi sama dikasihani dua kata yang berlainan makna. Berusahalah untuk dikasihi supaya bisa diterima disemua kalangan. Itu akan membantu kamu meningkatkan rasa percaya diri.

Apakah kamu orang minder, ikuti cara diatas, dan jika artikel ini sudah membantumu, jangan lupa share ya. Be confidence.