Kids Jaman Now, Siapa Sih Pencetusnya????
Siapa sih pencetus bahasa gaul Kids jaman Now yang kerap terdengar di telinga kita dan diberbagai media sosial (medsos) ? Mulai dari anak-anak, remaja, orang dewasa bahkan sampai orang tua tak ketinggalan dengan kalimat Kids jaman now. Kalimat ini merupakan penggabungan dua bahasa, yaitu bahasa nasional dan bahasa Inggris. Kids = anak-anak, dan now = sekarang. Anak-anak jaman sekarang.
Sekilas memang terdengar keren, apalagi cara pengucapan diikuti dengan ekspresi anak gaul.
Berdasarkan hasil pencarian saya, Bulan September 2017 lalu bahasa gaul ini mulai meluas dan diperbincangkan dikalangan yang menyebut dirinya anak jaman sekarang dan saat itu pula lalu membuat masyarakat seolah terhipnotis dengan kalimat kids jaman now.
Berdasarkan hasil pencarian saya, Bulan September 2017 lalu bahasa gaul ini mulai meluas dan diperbincangkan dikalangan yang menyebut dirinya anak jaman sekarang dan saat itu pula lalu membuat masyarakat seolah terhipnotis dengan kalimat kids jaman now.
Sebelumnya, bagi saya bahasa gaul ini tidak terdapat ada sesuatu hal yang istimewa yang perlu ditonjolkan, hanya sebagai bahasa meme anak yang kurang kerjaan. Tetapi menjadi berbeda ketika seorang ibu muda mengungkapkan kalimat ini, dan disitu saya rasanya tergelitik, hihihihi... Saya bilang Kids jaman now ?sedikit nada saya menaik (bukan nada marah tetapi lucu aja bagi saya). Saya tekankan lagi kata" Kids????
Pada saat ia mengatakan; istilah sekarang kids jaman now, ada sesuatu yang membuat saya terinspirasi untuk menulis di blog ini. Karena yang ada di pikiran saya, kok orang dewasa pun ikut terbawa arus memposisikan diri sebagai kids ( red-anak-anak) wowww ini jaman, keren sekali ya? Sebuah bahasa meme bisa mempengaruhi pikiran orang dewasa, ini luar biasa, bukan???
Untuk terlihat lebih gaul, lebih ter-uptodate, ingin mempopulerkan bahasa populer maka terkadang apa yang keluar tidak lagi penting, yang penting adalah ikut aja dulu meski terlihat bodoh. Banyak like, banyak komen, banyak follower kualitas taruh diurutan kesekian.
Banyak orang lebih fokus memperhatikan apa yang diluar daripada yang di dalam, jadinya korban ikut-ikutan. Orang tua jadi korban ikut-ikutan bahasa anak gaul. Inilah salah satu contoh dari sekian banyak old jaman now.
Untuk terlihat lebih gaul, lebih ter-uptodate, ingin mempopulerkan bahasa populer maka terkadang apa yang keluar tidak lagi penting, yang penting adalah ikut aja dulu meski terlihat bodoh. Banyak like, banyak komen, banyak follower kualitas taruh diurutan kesekian.
Banyak orang lebih fokus memperhatikan apa yang diluar daripada yang di dalam, jadinya korban ikut-ikutan. Orang tua jadi korban ikut-ikutan bahasa anak gaul. Inilah salah satu contoh dari sekian banyak old jaman now.
Melalui pengalaman tersebut saya pun penasaran, siapakah pencetus kalimat " Kids jaman now tersebut sehingga sampai orang dewasa pun ikut menggilai bahasa gaul yang diperuntukkan bagi anak-anak itu? Saking viralnya kalimat ini sampai orang dewasa pun lupa umur menyebut dirinya "kids jaman now. Hahahaha, ibu-ibu yang Kids jaman now!!!! Akibat kids jaman now orang tua pun ikut kekanak-kanakan dan lupa diri.
Akhirnya untuk menjawab rasa penasaran tersebut, saya pun berguru ke mbah google untuk mencari pengetahuan, mencari tahu siapa gerangan pencetus kalimat gaul or meme "Kids Jaman now? Dari salah satu sumber di website menyebutkan bahwa pencetus kalimat tersebut adalah akun palsu yang bernama Seto Mulyadi. Seperti yang kita tahu bahwa Seto Mulyadi adalah seorang Ketua Komite Nasional Perlindungan Anak. Tetapi saat ini banyak akun yang mengatasnamakan dirinya dan membuat guyonan berupa meme lucu-lucuan bahkan ada juga sampai menggunakan kata-kata kotor
Saya berusaha mencari sedetil mungkin tentang bahasa gaul tersebut, saya mencoba buka beberapa situs lain yang terkait dengan judul diatas. Saya pun kembali di kejutkan dengan berita dari sebuah web bahwa banyak akun palsu yang mengatasnamakan Seto. Masih dalam situs tersebut di katakan mencari akun asli kak (pak-red) Seto seperti mencari jarum dalam jerami. Saya pun semakin penasaran dan berusaha untuk mencari pembuktian kalimat dari akun tersebut, saya coba search (mencari-red) di Facebook. Asli,... ternyata benar, banyak sekali akun-akun palsu atas nama kak Seto dengan foto profil yang sama, hanya saja photo-photo tersebut ada yang menghadap kekanan, kekiri sampai yang kebalik, kepala kebawah.
Memprihatinkan!!!!
Ternyata Kids jaman now sukanya yang palsu-palsu. Saya coba buka beberapa dari akun tersebut, ternyata oh ternyata,... isinya Rata-rata memakai bahasanya serampangan. Menurut saya sih tidak ada nilai baik dan positifnya. Inilah gambaran jaman now yang sedang viral itu. Hey... Kids jaman now jangan bangga mengatakan anak jaman now kalau tidak ada pendirian, tidak punya karakter, tidak punya citra diri, dan tidak punya jati diri. Banggalah jika jadi anak-anak yang berbakat, bisa memberikan impact atau pengaruh baik bagi sekitar, setidaknya jika tidak bisa jadi berkat jangan jadi masalah bagi orang lain. Itu baru Kids jaman now.
Ternyata Kids jaman now sukanya yang palsu-palsu. Saya coba buka beberapa dari akun tersebut, ternyata oh ternyata,... isinya Rata-rata memakai bahasanya serampangan. Menurut saya sih tidak ada nilai baik dan positifnya. Inilah gambaran jaman now yang sedang viral itu. Hey... Kids jaman now jangan bangga mengatakan anak jaman now kalau tidak ada pendirian, tidak punya karakter, tidak punya citra diri, dan tidak punya jati diri. Banggalah jika jadi anak-anak yang berbakat, bisa memberikan impact atau pengaruh baik bagi sekitar, setidaknya jika tidak bisa jadi berkat jangan jadi masalah bagi orang lain. Itu baru Kids jaman now.
Satu kalimat inti untuk kita semua:
Post a Comment for "Kids Jaman Now, Siapa Sih Pencetusnya????"