Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Diterima Google Adsense Menjadi Motivasi Blogger Untuk Nge-Blog

 

Blogger

Sebelum memutuskan melakukan sesuatu, tentu sudah ada perencanaan yang matang terlebih dahulu. Kamu sudah memikirkannya diawal sebelum bergerak menerjunkan diri disana. Begitu juga saat memutuskan mulai mendaftar blog. Diterima google adsense adalah peluang, tidak diterima juga bukan penentu akhir segalanya.


Memulai blog bukan semata-mata karena ketertarikan pada google adsense. Bukan pula trend karena lagi ramai dibicarakan orang. Bukan karena daya tarik dari sesama blogger yang suka menampilkan penghasilan mereka dari hasil iklan. Bukan juga karena melihat teman sibuk Nge-Blog. Kalau itu motivasi memilih jadi blogger, tidak lama lagi kamu akan malas dan jenuh. Orang yang selalu ikut-ikutan kalau tidak segera berhasil akan cepat lelah ditengah perjalanan.

 Kalau ingin memulai blogger, mulailah atas motivasi diri dan dengan tujuan yang jelas. Fenomena blogger: kebanyakan blogger tidak lepas karena ketertarikan pada diterima Google Adsense. Bukan karena panggilan sebagai penulis, sehingga banyak artikel yang di-posting tidak lebih dari 300 kata. Kenapa? Karena mentoknya di angka itu. 


Memulai Nge-Blog memang mudah. Itu sebabnya begitu melihat orang lain Nge-Blog, langsung tergiur buat blog baru. Berharap, setelah melihat pengalaman para blogger yang sudah ada dilevel atas, penghasilan mereka begitu menggiurkan, calon blogger ingin segera ada diposisi itu. Padahal, calon blogger dan blogger baru tidak melihat blog saat masih dirintis. 


Menjadi seorang blogger itu menyenangkan. Terbukti begitu banyaknya manusia yang menggeluti hobi menjadi seorang blogger. Akan tetapi menjadi blogger sejati tidak semudah membalikkan telapak tangan.


Saya ingat dulu, ketika terjun menjadi blogger, hanya untuk menuangkan ide. Wadah yang pas yaitu blog. Setelah melanglang buana, bertemu para senior kece, lalu dipengaruhi oleh blogger lain yang sudah lama menerjunkan diri disana. Melihat penghasilan yang didapat dari hasil Nge-Blog membuat mata saya terbelalak yang akhirnya menseriuskan diri untuk menjadi seorang blogger.


Gampang-gampang susah. Kalau ditanya kenapa bisa masih eksis sampai sekarang? Itu dia, terlebih dahulu harus tahu apa motivasi dan tujuan saat berniat terjun jadi blogger. 


Menjadi seorang blogger banyak tantangan yang dihadapi, diantaranya:

1. Kita harus bisa menguji tulisan kita apakah pantas atau tidak. Sebab perkara tulisan, yang membaca bukan robot. Yang membutuhkan informasi yang ditulis dan di posting di blog adalah manusia. Manusia akan menilai kepantasan sebuah tulisan, berguna kah? Menginspirasi kah? Enak kah dibaca?


2. Kelayakan blog di mesin pencari yang di rangkup dalam sebuah tools yang bernama Google Webmaster tools. Tools ini menyampaikan pesan kepada google search console akan tindak tanduk blog yang dikelola. Blogger kadang dibuat pusing dengan aturan yang diberlakukan. 


3. Mengawasi dan menerapkan sistem yang dibuat oleh penyedia platform. Khususnya di google, penerapan kebijakan bersifat sensitif. Salah sedikit  bisa berdampak besar pada blog.


4. Pemilihan tema / template yang tidak sesuai dengan ketentuan GSC dapat memperburuk kondisi blog


5. Penerapan langkah-langkah untuk menaikkan visitor menjadi PR berat bagi seorang blogger. Baik buruknya blog berdampak pada visitor. Sebagaimana diketahui, visitor adalah penentu kualitas blog yang sedang di dikelola. Visitor jugalah yang memberi peluang besar untuk meraup pundi-pundi masuk kedalam rekening.


6. Konsistensi membuat tulisan tidaklah perkara mudah. Bila tidak didukung kefasihan menulis, ide brilian pun akan mentok dibawah 500 kata. Penyakitnya, akan malas membuat postingan karena panggilannya bukan disitu. Kemampuan daya tulisnya hanya 300 karakter.


7. Sulitnya diterima menjadi publisher iklan oleh Google adsense.

Maraknya Pertanyaan seputar Google adsense, membuktikan: google adsense menjadi prioritas kebanyakan blogger. Pertanyaan paling sering dijumpai dan tak pernah habis selama blog masih ada, yaitu:

* Kenapa blog saya sulit diterima Google adsense?

* Bagaimana caranya supaya bisa cepat diterima oleh Google adsense?

* Berapa lama masa review Google adsense hingga di approve ?

* Apa yang masih kurang pada blog saya agar bisa di approve?

* Apa syarat diterima Google Adsense?

* Berapa jumlah postingan supaya bisa di daftarkan ke google adsense?

* Harus sudah berumur berapa blog agar bisa didaftarkan ke google adsense?

* Apakah kalau masih pakai domain*blogspot bisa di terima Google adsense?

* Dan masih banyak lagi pertanyaan-pertanyaan yang muncul seputar Google adsense. Para senior juga tidak bisa menjelaskan ini dengan terperinci agar sekiranya tidak memunculkan pertanyaan yang sama yang berulang ulang.


Kegelisahan para blogger pemula mencuat ketika blog mereka ditolak tanpa tahu dengan rinci apa alasannya. Sebab memang diawal tidak tahu apa motivasi dan tujuannya. Atau motivasi hanya untuk uang sehingga yang terjadi hanya mengisahkan banyak pertanyaan. Sejatinya, bagi blogger yang ingin dapat uang cepat, begitu terjun, ternyata banyak kesulitan disana, mereka akan buru-buru meninggalkan blognya. Maka dari itu banyak blog mati suri, tidak terurus karena tuannya sudah tidak peduli lagi😀. 


Saya akan catat sedikit motivasi dan tujuan saya Nge-Blog disamping karena panggilan hati untuk melayani, barangkali ada yang terinspirasi karenanya.

Mulai menseriusi blog, itu di tahun 2017. Pada tahun itu saya banyak posting artikel bukti saya sudah menemukan jati diri saya sebagai dasar tujuan nge-blog. 


Bertahun-tahun saya tidak mendapatkan apa-apa dari blog. Sama seperti pengalaman banyak teman blogger. Mendaftar jadi publisher tidak langsung diterima. Berikut pengalaman saya sebagai blogger:

* Saya harus merasakan pahitnya ditolak google adsense.

* Saya harus membeli domain TLD  untuk meningkatkan kepercayaan serta untuk memberi kepastian kepada pembaca dan google adsense, 

* Bersedia membeli template, berharap meningkatkan traffic. 

* Saya juga harus pastikan pengunjung diangka mencapai 1000/hari.

* Saya harus pastikan post saya tidak ada yang duplikat. Murni kreativitas sendiri.

* Saya harus pastikan post saya rata-rata 1000 an kata per postingan

* Saya harus pastikan breadcrumb ada dan berjalan baik.

* Dan semua saran dari senior saya laksanakan demi bisa memikat hati google adsense. Semuanya tidak membuahkan hasil.


Tidak serta merta membuat blog langsung diterima walaupun perjuangan sudah sedemikian rupa. Sempat putus asa lalu meninggalkan blog. Akan tetapi motivasi tetap motivasi, tujuan tetap harus dijalankan. Motivasi awal saya, selain dapat kesempatan diwadahi blogger untuk menulis, juga ingin melihat blog ini 10 tahun kemudian. Kalau dalam 10 tahun tidak memberikan kredit, sudah patut dipertimbangkan.


Kenapa 10 tahun?  Anggap saja lagi tanam kelapa sawit, biar tetap konsisten menulis.

Pencapaian akan 10 tahun pasti akan terlihat progres nya. Jika blog ini berhasil, akan memberikan "Passive Income dan PortPolio Income.'

Apa itu  "Passive Income dan PortPolio Income.'? Kamu klik saja linknya untuk dapat pengertian. 

Itulah yang memotivasi saya tetap eksis menulis dan mengelola blog ini sekalipun tantangannya berat dan rumit.

 Blog ini tujuannya memang untuk jangka panjang. Kalau untuk sekarang, yah kerja di perusahaan, petani, bisnis. Blog tidak dikerjakan dengan terburu-buru biar cepat dapat uang, perlu kesabaran yang panjang agar tetap bisa eksis.


Apakah motivasi kamu memilih menerjunkan diri jadi seorang blogger? Jangan lewatkan kesempatan berkomentar untuk melihat motivasi kamu. Jangan bilang hanya ikut-ikutan.



 

1 comment for "Diterima Google Adsense Menjadi Motivasi Blogger Untuk Nge-Blog"

SASA November 13, 2020 at 4:26 AM Delete Comment
nice motivation..